Kalurahan Bendung

Bendung (SID) Rabu 13 April 2022 Pemerintah Kalurahan Bendung mendapatkan kunjungan dari Universitas Diponegoro Semarang Fakultas Peternakan dan Pertanian, Kunjungan ini bertujuan untuk kerjasama dalam program TRIDHARMA Perguruan Tinggi Pendidikan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.Selarasa dengan program Pemerintah Kalurahan Bendung Program Desa Mandiri Pangan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY"Lumbung Mataraman " yg nanti akan dijadikan wahana edukasi pertanian..satu satunya Kalurahan se Kabupaten Gunungkidul diperlukan kerjasama baik antar OPD terkait maupun pihak luar yang berkaitan sehingga apa yang menjadi konsep yang lebih terarah dan inovatif. Hadir Dalam Acara Bapak 1. Prof.Dr.Ir. Bambang Waluyo H.E.P, M.S.,M.Agr.,IPU selaku Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro 2.Bapak Dr Marry Chrustianto selaku LAB INP,
3.Ibu Heni Rizqianti selaku Kadep Pertanian 4.Bapak Ir. Kustopo Budiraharjo M.S selaku Kaprodi Agrobisnis 5. Bapak Dr. Limbang K selaku Dekan UNDIP hadir dalam Acara Lurah dan Pamong Kalurahan Bendung juga unsur Ketua Gapoktan dan TPK Lumbung Mataraman.

Lurah Bendung Bapak Didik Rubiyanto menyambut baik dengan acara kerjasama TRIDHARMA pendidikan pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP diperlukan pendampingan yang matang baik dari segi teknologi tepat guna pertanian dan peternakan yg bisa diteliti dan dikembangkan diKalurahan Bendung untuk program Lumbung Mataran Hidup. Kami bukan membangun secara fisik Bangunan Lumbung..namun menjadi tantangan besar bagi Kami Pemerintah Kalurahan Bendung untuk menciptakan Kemandirian Pangan dengan konsep "Lumbung Hidup " untuk ketahanan pangan nabati maupun hewani..Kami mendapat bantuan BKK Desa Mandiri Pangan (DEMAPAN) senilai 750 Juta satu satunya Kalurahan di Kabupaten Gunungkidul dari DPKP DIY perlu perencanaan pelaksanaan program dan pertanggungjawaban yang baik transparan dan akuntabel sehingga bisa memberikan manfaat yang luar biasa bagi Petani.

Bapak Bambang Waluyo selaku Dekan Fakultas Peternakan dan Pertanian UNDIP menyampaikan perlu adanya konsep yang matang untuk Jenis Domba yang bisa dibudidaya dengan baik di Kalurahan Bendung yang cenderung Tropis..Perlu kejelian untuk pangsa pasar jual domba sehingga tidak menyebabkan kerugian bagi Gapoktan yang dalam hal ini selaku pengelola Budidaya Domba..Kami sangat tertarik dengan Konsep Lumbung Mataraman yang akan dilaksanakan di Kalurahan Bendung harapannya dengan adanya kerjasama di masa yang akan datang bisa menghasilkan nilai positif bagi masyarakat. Jika akan dibuat wahana edukasi wisata pertanian perlu dibuat adanta ketertarikan komoditas satu dengan yang lainnya. Kuliner apa yang bisa ditonjolkan dan punya nilai jual, Olahan makanan apa yang menjadi khas di Bendung semisal olahan dari bahan ketela dll...

Bapak Marry menyampikan konsep wisata harus matang. Semisal pangsa pasarnya anak anak TK dan PAUD kalau bisa lahan sedikit untuk domba diumbar sehingga anak anak bisa senang melihat domba secara langsung itu akan menjadi daya tarik wisata tersendiri juga bisa disiapkan pupuk cair pupuk padat dan juga biogass yang bisa dimanfaatkan di taman kuliner.perlu disiapkan juga Integrated Farming ..sehingga untuk mendukung IF Kami rencana akan mengadakan FGD dengan para pelaku kepentingan semisal Kelompok Gapoktan KWT dan juga BUMDes..